Kondisi
usia lanjut atau lanjut usia bukanlah suatu jenis penyakit, meskipun
hal tersebut dapat menimbulkan fenomena unik masalah kesehatan khususnya masalah sosial.
Di banyak negara, terutama di negara-negara maju umur harapan hidup
telah bertambah panjang sehingga warga - warga yang berusia lebih dari 65
tahun juga bertambah sangat pesat.
Tanda-tanda
masa tua selalu disertai dengan adanya kemunduran-kemunduran kemampuan kerja
panca indera, gangguan fungsi alat-alat tubuh, perubahan psikologi serta
adanya berbagai penyakit. Dengan banyaknya perubahan yang terjadi pada
lansia banyak pula masalah kesehatan yang dihadapi. Untuk mempertahankan
kesehatan perlu adanya upaya-upaya baik besifat perawatan, pengobatan,
pola hidup sehat dan juga upaya lain seperti senam lansia, salah satunya dengan senantiasa rajin melakukan senanm atau latihan fisik secara teratur dan disiplin.
A. PENGERTIAN, JENIS, DAN MANFAAT SENAM LANJUT USIA
Senam
lansia adalah olahraga atau aktivitas ringan dan mudah dilakukan, tidak
memberatkan yang diterapkan pada lansia. Aktifitas olahraga ini akan
membantu tubuh agar tetap bugar dan tetap segar karena melatih tulang
tetap kuat, memdorong jantung bekerja optimal dan membantu menghilangkan
radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.
Jenis-jenis senam lansia yang biasa diterapkan, antara lain sebagai berikut :
1. Senam kebugaran lansia
2. Senam otak
3. Senam osteoporosis
4. Senam hipertensi
5. Senam diabetes mellitus
6. Olahraga rekreatif/jalan santai.
Semua
senam dan aktifitas olahraga ringan tersebut sangat bermanfaat untuk
menghambat proses degeneratif/penuaan. Senam ini sangat dianjurkan untuk
mereka yang memasuki usia pralansia (45 thn) dan usia lansia (65 thn ke
atas).
Senam lansia disamping memiliki dampak positif terhadap
peningkatan fungsi organ tubuh juga berpengaruh dalam meningkatkan
imunitas dalam tubuh manusia setelah latihan teratur. Tingkat kebugaran
dievaluasi dengan mengawasi kecepatan denyut jantung waktu istirahat
yaitu kecepatan denyut nadi sewaktu istirahat. Jadi supaya lebih bugar,
kecepatan denyut jantung sewaktu istirahat harus menurun (Poweell, 2000) Dengan
mengikuti senam lansia efek minimalnya adalah lansia merasa berbahagia,
senantiasa bergembira, bisa tidur lebih nyenyak, pikiran tetap segar dan bahagia setiap hari.
Permasalahan yang biasanya terjadi dan terkadang menjadi hambatan dalam melakukan senam lansia adalai rasa bosan dan jenuh. Perasaan ini wajar saja dan muncul mungkin dikarenakan tidak adanya variasi senam. Untuk itu macam atau jenis senam yang dilakukan sebaiknya selalu bervariasi/berganti-ganti. Misalnya pada minggu pertama melakukan senam kebugaran dan minggu selanjutnya jenis senam osteoporosis dan seterusnya dilakukan secara bergiliran. Musik juga mempengaruhi, sehingga peserta senam lansia menyukai musik tertentu yang memungkin tumbuh semangat para lansia ketika melakukan senam lansia.
Sekali lagi bahwa kondisi lanjut usia bukanlah suatu penyakit, tetapi lanjut usia mempunyai banyak masalah kesehatan. latihan fisik dan senam lanjut usia adalah salah satu upaya untuk mempertahankan dan memelihara kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar